Senin, 09 Mei 2016

Seminar Internasional




Saya bersama teman-teman mengikuti sebuah Seminar Internasional yang berjudul Halal Cluster "Maximizing global halal tourism potential for increasing economic growth acceleration". Yang dilaksanakan pada hari Selasa  tanggal 29 Maret 2016, pukul 12.30 sampai 16.00 WIB di auditorium D462 Universitas Gunadarma.

Meskipun kami bukan dari jurusan ekonomi, tapi kami mengikuti seminar ini dikarenakan rasa penasaran pada seminar tersebut, dan juga karena kami ingin menambah wawasan dengan mengikuti seminar internasional ini.
Kami datang lebih awal, karena kami takut terlambat dan ini merupakan pertama kalinya kami mengikuti seminar.

Tetapi sesampainya kami disana, ternyata setelah pukul 12.30 acaranya belum dimulai, dan kamipun harus menunggu beberapa lama.
Tiba waktunya untuk memasuki ruangan, sebelum masuk kami harus menandatangi daftar hadir terlebih dahulu dan setelah itu, kami diberikan snack, dan tas jinjing yang berisikan modul, kuesioner serta pulpen, dan kamipun memakai tanda pengenal yang dikalungkan dileher.

Setelah masuk ruangan, kami duduk dikursi depan agar terlihat lebih jelas. Kami menunggu beberapa saat sampai acara tersebut dimulai.
MC pun membuka acara tersebut dengan senyum, salam dan sapa. Dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-quran beserta terjemahannya. Mereka menterjemahkan dalam berbagai bahasa, (seingat saya ada 5 bahasa).

Setelah itu MC memanggil seorang moderator yang akan memandu jalannya seminar tersebut. Beliaupun memberi salam serta sapa kepada semua peserta yang hadir.
Moderator pun memulai acara tersebut, dengan memanggil semua pembicara dalam seminar tersebut yaitu :

1.       Dr.Akhmad Affandi Mahfudz
2.       Affia R Fitriati
3.       Riyanto Sofyan

Moderatorpun mempersilahkan kepada pembicara yang pertama yaitu Dr. Akhmad bapak Affandi Mahfudz untuk menyampaikan materi yang akan ia bahas. Beliau membahas tenang " Deciphering Pertinent Issues and The Way Forward In Halal Tourism Among Oic Countries".

Setelah selesai, moderatorpun mempersilahkan kepada pembicara yang kedua yaitu ibu Affia R Fitriati untuk menyampaikan materinya. Beliau membahas tentang "Muslim-Friendly Travel & Technology".

Kemudian, moderator mempersilahkan kepada pembicara yang terakhir yaitu bapak Riyanto Sofyan yang akan menyampaikan materi tentang "Halal Tourism Industry A Lucrative Opportunity".

Ketika pembicara menyampaikan materinya, kamipun membuka modul yang telah diberikan dan memperhatikan setiap materi yang disampaikan sampai akhir.

Setelah berakhir tibalah untuk sesi pertanyaan, moderatorpun membuka sesi pertanyaan. Ada 3 orang peserta yang bertanya, mereka mengajukan pertanyaan langsung kepada pembicara.
Dan setelah itu, pembicarapun langsung menjawab satu persatu pertanyaan dari peserta.

Selepas semua pertanyaan terjawab, seminarpun ditutup oleh moderator tetapi sebelum ditutup, moderator menyimpulkan apa yang telah dibahas.

Sebelum peserta meninggalkan ruangan, kami diminta untuk mengisi kuesioner terlebih dahulu. Kuesioner tersebut berisi bertanyaan mengenai jalannya seminar dari awal sampai akhir.

Setelah mengisi kuesioner barulah kami diperbolehkan meninggalkan ruangan.

Setelah mengikuti seminar tersebut, selain mendapatkan ilmu disana kami juga mendapatkan fasilitas berupa : Seminar kit, sertifikat, modul snack, dan souvenir.

Cara Meningkatkan Konsentrasi

Salah satu hal yang paling diperlukan untuk sukses dalam mempelajari sesuatu dan mengerjakan pekerjaan dengan sukses adalah daya konsentrasi.  Jika kita memiliki konsentrasi kuat terhadap suatu hal, otomatis fokus untuk mengerjakan hal tersebut akan lebih tinggi.  Hasilnya, bisa diselesaikan dengan lebih cepat dan lebih baik.

10.  Sediakan waktu khusus untuk melamun

Salah satu hal yang paling rawan dalam membuyarkan konsentrasi adalah kebiasaan untuk melamun.  Lamunan bisa dengan mudah menghancurkan konsentrasi dan mood untuk bekerja yang sudah kita ciptakan.  Jangan salah, aktivitas ini juga cukup memakan banyak waktu, bahkan bisa juga menimbulkan rasa malas yang membuat kita menunda pekerjaan.
Dengan menyediakan waktu khusus untuk melamun, misalkan setengah jam sebelum tidur; otak kita akan mendapat waktu khusus untuk beristirahat.  Akibatnya, saat harus fokus, kemungkinan untuk terbawa dalam lamunan akan menjadi lebih kecil.

9.  Istirahat setiap satu jam

Ingatlah untuk memberikan otak Anda istirahat sebentar setidaknya lima menit setiap 60 menit aktivitas yang memerlukan konsentrasi tinggi. Jika otak Anda harus berkonsentrasi secara konsisten selama berjam-jam pada suatu waktu tanpa jeda, daya konsentrasi dan fokus anda justru bisa menurun secara drastis. Oleh karena itu, jangan memforsir kerja otak.

Beristirahatlah setidaknya 3 sampai 5 menit setiap bekerja, untuk menjaga vitalitas otak anda. Bisa dengan berjalan-jalan keluar sebentar, makan camilan, atau sekedar berhenti dari hal yang anda lakukan dan mendenganrkan musik.  Jika anda perlu bekerja atau belajar dalam durasi yang lama, jangan ragu untuk mengambil waktu istirahat yang cukup lama untuk tidur.

8.  Melakukan aktivitas yang bisa memperlancar aliran oksigen ke otak

Darah adalah kendaraan utama oksigen dalam tubuh kita. Oleh karena itu, cobalah untuk melakukan berbagai aktivitas yang bisa memperlancar aliran darah, di mana hal ini bisa membantu meningkatkan konsentrasi. Dalam rangka membantu mengalirkan oksigen ke otak otak, anda bisa bangun dan berjalan-jalan setiap beberapa saat, merubah posisi duduk, atau bahkan berbarin.

Jika Anda terjebak di tempat kerja dan Anda tidak bisa melakukan aktivitas-aktivitas di atas, cobalah melakukan gerakan-gerakan kecil di tempat kerja. Lakukan saja senam-senam yang tidak terlalu menyita tempat, terutama peregangan anggota-anggota tubuh.

7.  Teknik "laba-laba"

Ada sebuah teknik yang disebut dengan "teknik laba-laba".  Perhatikan saja saat di mana seekor laba-laba sedang membangun sarangnya.  Jika kita meletakkan sebuah sumber bunyi-bunyian di samping sang laba-laba tersebut, ia sama sekali tidak akan terganggu dan memutuskan untuk meneruskan pekerjaannya membangun sarang.

Nah, inilah yang harus anda pelajari.  Anda harus belajar untuk bisa mengabaikan hal-hal kecil yang bisa mengalihkan perhatian, misal pintu yang terbuka, orang yang lalu-lalang, suara musik di kejauhan, dan lain-lain.  Jangan sampai hal-hal kecil tersebut dengan mudah memecahkan konsentrasi dan fokus yang kita bangun.

6.  Kerjakan satu hal pada satu waktu, hingga selesai dengan sempurna

Jika ingin menyelesaikan sesuatu dengan hasil yang benar-benar bagus, cobalah untuk membiasakan diri mengerjakan satu hal hingga selesai dengan sempurna, baru beralih ke hal yang lainnya.  Jangan membiasakan diri untuk melakukan multitasking, alias mengerjakan berbagai macam hal dalam satu waktu.  Kebiasaan multitasking tersebut menuntut anda membagi konsentrasi ke berbagai hal sekaligus.

Dengan membiasakan diri fokus pada satu hal di hadapan anda, berbagai pengalih perhatian akan lebih mudah dihindari, kita akan lebih mudah berkonsentrasi, dan tentu saja, hasil akhir pekerjaan yang dilakukan pun akan lebih optimal.

5.  Meditasi

Salah satu latihan ringan yang paling mudah untuk meningkatkan konsentrasi adalah dengan cara bermeditasi.  Ingat, konsep utama dalam meditasi bukanlah "mengosongkan pikiran", namun "memusatkan pikiran terhadap satu hal tertentu".  Jika anda bisa melakukan meditasi yang tepat dan membuatnya menjadi kebiasaan, maka anda pun akan lebih mudah berkonsentrasi.

Baca saja artikel dari kami tentang cara meditasi yang benar, untuk membantu anda melakukan meditasi dengan langkah-langkah yang tepat.  Selain berguna untuk meningkatkan konsentrasi, hal ini juga bermanfaat untuk membuat tubuh menjadi lebih rileks dan tenang.

4.  Kerjakan sesuatu di meja kerja atau meja belajar, jangan dari tempat tidur

Terutama jika anda melakukan berbagai aktivitas yang menuntut konsentrasi tinggi dari rumah anda.  Cobalah untuk melakukannya di tempat yang sesuai. Jangan membiasakan diri untuk belajar di tempat tidur, karena akan lebih banyak stimulus yang membuat konsentrasi anda terpecah.  Begitu pula saat membalas email bisnis atau hal-hal resmi lainnya, lakukanlah di meja kerja atau meja belajar.
Oleh karena itu, anda harus memastikan bahwa meja tempat anda mengerjakan berbagai hal penting memiliki kondisi yang kondusif.  Cari kursi yang nyaman, namun kondusif untuk melakukan pekerjaan serius.  Perhatikan pula masalah penerangan dan sirkulasi udara.

3.  Kembangkan pola hidup sehat

Seperti yang sudah diungkapkan pada poin di atas, daya konsentrasi sangat erat kaitannya dengan aliran darah ke otak.  Makin lancar aliran darah ke otak, makin mudah pula kita berkonsentrasi.  Nah, untuk memperlancar aliran darah ini, diperlukanlah pola hidup sehat yang seimbang.

Pastikan untuk tidur cukup, olahraga teratur, dan makan makanan yang bergizi.  Hal ini sangat berguna dalam jangka panjang, dan bahkan hingga usia tua.  Orang yang mengembangkan pola hidup sehat biasanya terhindar dari sifat pikun dan pelupa saat ia menginjak usia lanjut.  Oleh karena itu, sangat penting sekali untuk menjaga gaya hidup anda tetap seimbang dan sehat.

2.  Liburan dan mencari suasana baru

Daya konsentrasi bisa menurun dengan cukup parah apabila anda mengerjakan berbagai macam hal secara berulang-ulang, dalam waktu yang lama.  Misalkan mengerakan pekerjaan kantor tanpa mendapat waktu liburan yang layak.  Maka dari itu, perlu sekali waktu untuk mengambil cuti atau liburan di mana anda benar-benar bisa beristirahat dan melakukan hal yang anda sukai.

Sangat penting juga untuk tidak sekedar berlibur, namun mencari suasana baru untuk menyegarkan pikiran.  Anda bisa pergi ke luar kota satu dua hari, menginap di luar, makan di tempat yang benar-benar berbeda, dan melakukan berbagai aktivitas lain untuk menyegarkan pikiran.  Sekembalinya anda dari liburan, dan konsentrasi dan mood bekerja anda akan berada di titik tertinggi.

1.  Buatlah aktivitas yang anda lakukan menjadi sebuah kebiasaan

Jika anda terbiasa melakukan sesuatu secara berulang-ulang, secara rutin, dalam jangka waktu yang lama; maka akurasi anda dalam bekerja atau belajar akan menjadi lebih tinggi.  Akibatnya, daya konsentrasi yang diperlukan untuk mengerjakan pekerjaan tersebut tidak akan lagi terlalu tinggi.  Hasilnya, pekerjaan tersebut tidak akan menjadi terlalu melelahkan bagi otak anda.

Seperti dalam pepatah Inggris yang mengatakan practice makes perfect.  Begitu juga dengan belajar dan bekerja.  Lakukan berulang-ulang, maka lama kelamaan anda akan terbiasa melakukan hal tersebut.  Hasilnya, anda akan lebih mudah berkonsetrasi dalam melakukannya.  Semoga berhasil


Ulasan pemikiran :

Konsentrasi merupakan hal yang sangat dibutuhkan, terutama ketika melakukan suatu pekerjaan. Karena jika kita tidak
Konsentrasi ketika melakukan suatu pekerjaan, maka pekerjaan tersebut tidak akan selesai secara maksimal. Maka, kita perlu mengetahui cara-cara untuk meningkatkan konsentrasi kita.
Yaitu seperti yang dibahas diatas.
Menurut saya, dengan membaca serta mengamalkan cara-cara tersebut, dapat membantu kita untuk meningkatkan konsentrasi agar bisa lebih maksimal dalm mengerjakan suatu pekerjaan.


Repost dari :
http://www.top10indo.com/2013/10/10-cara-meningkatkan-konsentrasi.html

Jumat, 06 Mei 2016

Kesuksesan Putra/Putri Indonesia dalam Kompetisi Internasional Bidang matematika

1. Pavita Ardhani: Sang Juara Olimpiade Matematika Dunia dari Sidoarjo


Pavita Ardhani Sugiharto Putri (11) siswi SD Muhammadiyah 1 Krian, Sidoarjo, membuat prestasi spektakuler.  Ia berhasil menjuarai olimpiade internasional matematika, Wizards at Mathematics International Competition (WIZMIC) di Kota Lucknow, India.
Bocah yang punya kegemaran berhitung mata pelajaran matematika ini meraih 1 emas dan 2 perunggu dalam WIZMIC itu. Dia berjuang keras menyisihkan pesaingnya dari berbagai negara sejak  20-22 Oktober 2011 lalu.

Menurut pengakuan siswa kelas 6 SD ini, kepiawaiannya dalam mengolah dan memecahkan soal berhitung ini berawal dari hobi menghitung. Dia mengikuti pelajaran matematika di sekolahnya ibaratnya sudah menjadi makanan pokok. Matematika baginya merupakan mata pelajaran yang sangat disukai. Bahkan, mata pelajaran itu mendapat tempat istimewa di hati gadis yang selalu tampak ceria ini.

Makanya, wajar jika dia meraih prestasi luar biasa di ajang internasional. Dia sukses mengharumkan nama darah dan bangsa Indonesia. Apa komentar dia, soal prestasinya itu, terutama yang berkaitan dengan persiapan menghadapi olimpiade tersebut?

“Saya tidak ada persiapan khusus dalam perlombaan itu. Hanya saja saya rutin dan tekun untuk mengikuti bimbingan belajar dan juga berdoa supaya bisa memenangi perlombaan tersebut,”  katanya di terminal kedatangan domestik Bandara Internasional Juanda di Sidoarjo, (27/10).

Ia menegaskan, “Sekali lagi, tidak ada persiapan khusus dan saya memang mencoba untuk mendalami ilmu matematika yang telah diperoleh di sekolah dan juga lebih rutin mengerjakan soal untuk persiapannya ini,” ucapnya.
Menurut siswa yang menyukai ilmu aljabar sejak kecil ini, dirinya berhasil menyabet medali emas tersebut saat bertanding dalam kelompok beregu bersama dengan tiga orang rekannya yang berasal dari Indonesia.

“Dalam soal beregu atau tim tersebut mendapatkan sepuluh soal masing-masing delapan soal dikerjakan sendiri-sendiri dan sisanya dua soal dikerjakan secara bersama-sama,” paparnya.
Anak dari pasangan Sugiharto dan Rini Puspitasari dari Desa Semambung Driyorejo, Gresik ini mengaku akan terus bekerja keras untuk terus mengerjakan soal matematika karena sejak kecil dirinya memang sudah menyukai ilmu matematika.

Juara di Singapura

Selain di Lucknow, India, Pavita Ardhani juga berhasil menjuarai lomba matematika tingkat internasional yakni International Mathematic Contest (IMC) 2011 yang digelar di Global Indian School di Singapura pada 30-31 Juli lalu.

“Tidak ada persiapan khusus dalam perlombaan itu, hanya saja saya rutin dan tekun untuk mengikuti bimbingan belajar selama dalam masa karantina di Bogor,”katanya.
Ia mengemukakan, dalam perlombaan tersebut, dirinya membawa pulang medali perunggu dan berhasil menyisihkan ratusan peserta dari berbagai negara di dunia. “Sekali lagi, tidak ada persiapan khusus hanya selama empat hari persiapan, saya memang mencoba untuk mendalami ilmu matematika yang telah diperoleh di sekolah dan juga lebih rutin mengerjakan soal untuk persiapannya di IMC 2011,”katanya.

Siswa yang menyukai ilmu aljabar ini menjelaskan, dirinya berhasil menyabet medali perunggu saat bersaing bersama ratusan peserta dari berbagai negara.
Meski demikian, ia mengaku belum sepenuhnya dapat mengerjakan 18 soal yang diberikan. Dari jumlah soal yang diberikan tersebut, Pavita mengaku kesulitan mengerjakan dua soal uraian yang diberikan. “Saya kesulitan mengerjakan soal uraian. Karena diperintahkan harus menjelaskan secara detail,” katanya.

Sedangkan, untuk sisa soal yakni delapan isian singkat serta delapan pilihan ganda mampu dia selesaikan dengan cepat. Ia menceritakan, waktu 90 menit yang diberikan pun mampu dia gunakan semaksimal mungkin untuk menyelesaikan soal tersebut. “Saya hanya kesulitan mengerjakan soal uraian saja, sedangkan isian singkat dan pilihan ganda bisa saya kerjakan,” kata siswa yang mempunyai hobi membaca itu.

Dia mengungkapkan, saat lomba dirinya memang memfokuskan untuk mengerjakan isian singkat dan soal pilihan ganda. Pasalnya, dua model soal tersebut mempunyai bobot nilai yang cukup tinggi dibandingkan dengan soal uraian yang diberikan.
“Terlebih lagi, materi soal dalam dua model soal tersebut menjadi kegemarannya. Di antaranya, materi bilangan, kombinasi angka serta beberapa rumus kecepatan,” katanya.

Cinta Matematika

Kesuksesan Pavita memperoleh medali di India & Singapura memang tidak terlepas dari kecintaannya pada mata pelajaran hitung-menghitung ini.
Saat menginjak SD pun dia selalu aktif mengerjakan soal matematika baik itu soal dari guru matematika dan soal yang dia cari dalam jaringan (internet).“Minimal sehari mengerjakan dua soal matematika. Jika soal itu sulit, solusinya jangan mudah menyerah dan terus berusaha,” katanya.


Kepala Sekolah SD Muhammadiyah I Krian, Nur Azizah, mengaku senang dengan apa yang prestasi yang diperoleh siswanya ini.
“Kami berharap, Pavita akan terus berkarya untuk mempertahankan prestasi matematikanya di sekolah lanjutan kelak, menyusul saat ini Pavita sudah menginjak kelas enam dan akan lulus,” ujarnya.

Humas SD Muhammadiyah I Krian, Hamim Efendi mengaku bangga dengan prestasi anak didiknya yang mampu meraih prestasi di tingkat internasional itu.
 “Kami berharap, prestasi Pavita dapat diikuti siswa lain. Dan kami juga mempunyai komunitas ‘sains’ untuk menampung siswa-siswa yang gemar pada mata pelajaran tersebut. Diharapkan prestasi dari even nasional dan internasional terus lahir dari bakat dan prestasi siswa,” katanya.


2.  Raih Emas di Kompetisi Internasional

Menyisihkan 324 peserta dari 44 negara, Mohammad Yasya Bahrul Ulum, mahasiswa Teknik Elektro, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya berhasil membawa pulang medali emas dalam International Mathematics Competition (IMC) for University Student 2014. Event tahunan itu diselenggarakan di Blagoevgrad, Bulgaria pada 29 Juli - 4 Agustus 2014.

Dalam kompetisi itu, Juara pertama Olimpiade Sains Nasional (OSN) Pertamina bidang Matematika dan peserta lainnya diminta memecahkan masalah dalam bentuk essay. Dengan bidang kompetisi aljabar, analisis, geometri, dan kombinatorik.

Yasya menyebut, peserta diberikan lima soal yang disajikan dalam bahasa Inggris setiap hari dengan waktu pengerjaan selama dua hari. ''Setiap harinya diberikan alokasi waktu satu jam,'' tutur Yasya, seperti dikutip dari ITS Online.

Meski sempat minder, Yasya terus mengerjakan soal dengan usaha terbaiknya. Dia mengaku, secara keseluruhan ada tiga soal yang belum bisa diselesaikan. ''Saya tidak bisa mengerjakan soal bagian kombinatorik, cukup susah,'' kenangnya.
Dengan perolehan itu, Yasya berhasil unggul dari pesaing lain yang berasal dari perguruan tinggi ternama di dunia, seperti Yale University AS, University of Gottingen Jerman, Moscow Institute of Physics and Technology Rusia, College University London, maupun Nanyang Technological University Singapura.

Dari keseluruhan lawan, Israel adalah lawan terberat bagi Yasya. ''Peraih first grand prize berasal dari Israel. Lima delegasinya meraih medali emas, sehingga berhasil meraih juara umum,'' ungkap Yasya.
Atas prestasi tersebut, Yasya dianugerahi beasiswa Olimpiade Sains Internasional (OSI) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Beasiswa tersebut akan menanggung semua biaya kuliah hingga studi doktoral di seluruh perguruan tinggi di dunia.

Untuk rencana studi magister, jurusan Matematika Institut Teknologi Bandung (ITB) menjadi pilihan utama Yasya. 
''Saya ingin mempersiapkan dulu kemampuan Matematika saya di ITB, baru ke luar negeri,'' urai alumnus SMAN Sragen Billingual Boarding School (SBBS) Gemolong itu.



3. Siswa SD juara kontes matematika di Rumania

London (AANTARA News) - Dua siswa Indonesia meraih medali emas dalam The 17 th Edition of the Mathematics Contest "The Clock Tower School" yang berlangsung di Ramnicu Valcea, Romania, dari tanggal 20 hingga 24 Maret.

Stanve Avrilium Widjaya dari SD Saint John, Tanggerang Selatan, Banten dan Hendrikus Hansen Witarsa siswa SDS BPK Penabur 6, Jakarta Utara, mempersembahkan medali emas untuk tim Indonesia.

Kepala Bidang Pensosbud dan Pendidikan KBRI Bucharest, Gatot Amrih Djemirin, kepada Antara London, Senin menyebutkan Indonesia diwakili enam siswa di kelas VI dan dua siswa kelas V dalam  "The 17 th Edition of the Mathematics Contest The Clock Tower School" di kota Ramnicu Valcea, Rumania.

Dikatakannya kompetisi edisi ke 17 kontes Mathematics The Clock Tower School ini diikuti peserta dari Indonesia, Bulgaria, Moldova, Rusia, Serbia, Philipina dan Romania selaku tuan rumah.

Amrih Djemirin mengatakan lomba dibagi dalam dua kategori, pertama adalah lomba individual dimana siswa mengerjakan empat soal selama 2,5 jam. Keempat soal tersebut dikerjakan dalam bentuk uraian yang logis dan jelas serta sistematis.

Sedangkan kategori kedua adalah lomba blitz, dalam kategori ini siswa mengerjakan sebanyak delapan soal dan setiap dua soal dikerjakan dalam waktu 15 menit.

Dikatakannya pada kategori ini siswa harus bisa berpikir cepat dan memberi jawaban yang benar disertai penjelasannya.

Pada acara pengumuman dan sekaligus penutupan the 17th math contest Dubes RI di Bucharest, Diar Nurbiantoro dalam sambutan menyampaikan Indonesia sudah mengikuti kompetisi tahunan ini sebanyak empat kali dan pernah absen pada tahun 2013.

Dikatakannya keberhasilan siswa Sekolah Dasar tersebut membuktikan bahwa Indonesia memiliki cikal bakal putra putri terbaik bangsa dalam bidang matematika yang menorehkan nama baik Indonesia dan menjadi salah satu Duta Bangsa di Romania.

Dikatakannya makna keikutsertaan Indonesia dari kompetisi tersebut tidak hanya sebagai ajang kompetisi pengetahuan ilmu matematika bagi siswa tetapi juga sebagai simbol persahabatan dan kebersamaan "people to people contact" antara Indonesia-Romania termasuk dengan negara lain.

Ditambahkan KBRI berkoordinasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI akan mengundang Romania dalam kompetisi International Mathematics and Science Olympiad (IMSO) yang akan dilaksanakan pada bulan Oktober atau November mendatang di Indonesia.

Dari delapan siswa SD tersebut, Indonesia berhasil menyabet dua Medali Emas, dua Perak dan empat Perunggu.

Pemenang pertama yang meraih medali emas diraih Stanve Avrilium Widjaya dari SD Saint John, Tanggerang Selatan, Banten.

Sementara Hendrikus Hansen Witarsa siswa SDS BPK Penabur 6, Jakarta Utara, juga berhasil meraih medali emas.

Radian Krisno siswa SDK Penabur 11, Jakarta Barat meraih medali perak, dan Tracy Charles, siswa SD Sutono 1 Medan meraih medali perak.

Sementara medali perunggu diraih oleh Muhammad Surya Siddiq, siswa SDI Al Azhar 17 Bintaro, Kota Tangerang, Banten,

Tanisya Putri Wirawan siswa SDN Tulang Ampang, Denpasar, Bali, Ayun Natanael Wibowo, siswa SDK Tritunggal, Semarang, Jawa Tengah, Muhammad Abdurrahman Basyah dari SDIT Nurul Fikri, Depok, demikian Gatot Amrih Djemirin.(ZG)

Sumber:

https://indonesiaproud.wordpress.com/2011/10/31/pavita-ardhani-sang-juara-olimpiade-matematika-dunia-dari-sidoarjo/
http://m.antaranews.com/berita/425655/siswa-sd-juara-kontes-matematika-di-rumania
http://advan.oomph.co.id/index.php/shareit/detail/5194

Kesuksesan Putra/Putri Indonesia dalam Kompetisi Internasional Bidang IPTEK

Robot AS-Israel kalah oleh mahasiswa ITB

BANDUNG, RIMANEWS - Empat mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) berhasil mengharumkan nama bangsa Indonesia setelah berhasil menjuarai kontes robot cerdas tingkat international yang diadakan di Connecticut, Amerika Serikat 9-11 April 2011.
Keempat mahasiswa yang berhasil memukau juri dalam even '2011 Trinity College Fire Fighting Home Robo Contest and Robo Waiter Competition' tersebut adalah Syawaludin Rahmatullah (Jurusan Tekni Elektro 2008), Sam Ratul Fuadi (Elektro 2007), Aslih Damitri (Elektro 2007), dan Dodi Suhendra (Teknik Tenaga Listrik 2005).
Direktur Humas ITB Marlia Singgih mengatakan, keberhasilan delegasi ITB dalam kontes robot internasional itu merupakan kebanggan bagi bangsa dan negara, serta khususnya bagi ITB.

"Keempat mahasiswa yang berhasil merebut juara I kontes robot itu menjadi tim delegasi dari Indonesia yang difasilitasi Kemendiknas untuk mengikuti kontes tersebut," tutur Marlia Singgih kepada wartawan di Ruang Rapim B Rektorat ITB, Jalan Tamansari Kota Bandung, Kamis (14/4/2011).
Keberhasilan mereka meraih juara I lomba robot cerdas tersebut, kata Marlia, karena robot yang dibawa tim Indonesia dinilai berhasil dengan cepat dalam melaksanakan tugas sesuai perintah dewan juri.

Tim pendamping delegasi robot ITB Kusprasapta Mutijarsa menyebutkan, kemenangan tim ITB karena robot yang diciptakan mampu menemukan titik api secara langsung dan memadamkan api menggunakan kipas yang disiapkan di depan badan robot tersebut.
"Karena nama kontesnya sendiri berkaitan dengan kebakaran, di mana robot tersebut akan diberi perintah oleh juri untuk menjinakkan atau memadamkan api yang dilakukan di sebuah ruangan yang disiapkan. Robot tim delegasi ITB berhasil menemukan titik api selama kurang lebih 40 detik," ujar Kusprasapta.

Dalam kontes tersebut, delegasi ITB yang masuk dalam kategori robot berkaki berhasil menyingkirkan enam negara peserta lainnya. "Kontes ini sendiri diikuti tujuh negara, yakni Amerika Serikat selaku tuan rumah, Korea Selatan, Israel, Kanada, China, Portugal termasuk Indonesia," terangnya.(ian/inil)

Indonesia Menangkan Kompetisi Peradilan Semu Asia Cup di Jepang

Di tengah keterpurukan penegakan hukum di Indonesia, putra-putri Indonesia ternyata bisa mengukir prestasi gemilang dalam kompetisi bidang hukum.

M-1
Kembali putra Indonesia menuai prestasi di negeri seberang. Setelah kompetisi bidang fisika, kali ini di bidang hukum. Akhir Agustus lalu, tim Indonesia yang beranggotakan Harjo Winoto, Melissa Butar-Butar, Novriady Erman, dan Fitria Chairani berhasil mengukir prestasi sebagai juara pertama Kompetisi Peradilan Semu Asia Cup yang berlangsung 21-22 Agustus 2006 di Gedung Mita Conference, Tokyo, Jepang.

Kompetisi yang diselenggarakan setiap tahun sejak 1999 tersebut diikuti oleh fakultas hukum-fakultas hukum terkemuka dari Malaysia, Singapura, Jepang Filipina, Thailand, dan Hongkong, Dalam kompetisi yang bergengsi tersebut, para peserta nantinya berperan seolah-olah berargumentasi di depan Mahkamah Internasional.

Tim Indonesia yang diwakili dari Universitas Indonesia tersebut harus bersaing dengan kontingen dari University of Malaya (Malaysia), University of Singapore (Singapura), Athaneo University (Filipina), Chullaangkorn University (Thailand), University of Hong Kong (Hong Kong) serta Waseda University, Kyoto University dan Osaka University. Ketiga perguruan tinggi terakhir berasal dari tuan rumah Jepang.

Perasaan senang, bahagia tampak jelas terpancar dari wajah para pemenang. Menyenangkan, kita bisa merasakan seolah-olah bicara di depan hakim Mahkamah Internasional. Bisa nambah jaringan ke negala lain juga, tutur Fitria Chairani selaku Ketua Tim, kepadahukumonline.
Dalam final yang diselenggarakan pada tanggal 22 Agustus 2006, tim Indonesia berhadapan dengan University of Malaya. Ini merupakan yang pertama sejak mengikuti Asia Cup selama delapan kali, tutur Dekan Fakultas Hukum Universitas Indonesia Prof. Hikmahanto Juwana, yang bertindak selaku Pembina bagi Tim Indonesia.
Berawal dari ketertarikan ingin mendapat pengalaman, Fitria yang pertama kali berpartisipasi dalam Asia Cup mengaku bahwa keberhasilannya membawa tim Indonesia juara tidak dicapai dengan mudah. Mereka harus berlatih dalam waktu tiga bulan secara intensif bersama senior-seniornya yang penah ikut kejuaraan tersebut sebelumnya.
Hal tersebut dibenarkan oleh Novriady Erman, salah seorang peserta. Mahasiswa peminat program kekhususan Hukum Internasional tersebut mengaku dirinya harus mengalahkan puluhan saingannya untuk bisa menjadi peserta Asia Cup.

Menurut Novry, Pemerintah Jepang mengeluarkan kasus akhir bulan Mei 2006. Pendaftaran untuk calon pesertaAsia Cup pun kemudian dibuka untuk umum. Mereka yang ingin mendaftar diharuskan membuat memorial, semacam surat gugatan ataupun surat pembelaan terhadap suatu kasus dalam negara fiktif. Nantinya para pendaftar bisa memilih akan jadi penuntut atau jadi pembela. Setelah itu, para calon peserta diharuskan presentasi di depan juri yang terdiri dari para alumni mahasiswa Indonesia yang pernah ikut mooting ataupun senior mereka di kampus.
Setelah proses tersebut dijalani, maka terdapat sekitar 20 orang calon peserta dan kemudian dibentuk menjadi  tiga tim. Mereka kemudian mengerjakan tes tertulis selama satu bulan dan hasil jawaban serta analisis dari tiga tim tersebut kemudian dikompilasikan dan dikirim ke Jepang.

Tim Indonesia yang mengirimkan jawaban tertulis ke Jepang adalah dari Universitas Indonesia dan Universitas Parahyangan. Namun, Pemerintah Jepang memilih UI untuk tampil di pertandingan di Jepang mewakili Indonesia. Di Indonesia, seleksi diadakan lagi dengan cara presentasi lisan. Dari sekitar 20 orang akhirnya disaring lagi jadi empat orang untuk berangkat ke Jepang. Keempat orang tersebut berlatih lagi satu bulan untuk kompetisi.
Mereka dilatih oleh para senior yang pernah ikut kompetisi serupa. Untuk berlatih, para peserta tersebut datang ke kantor para pelatihnya atau bahkan ke rumah atau tempat kost pelatihnya. Kepedulian para seniornya sangat tampak ketika mereka merelakan waktunya sepulang kerja, kadang sampai jam lima pagi untuk melatih tim Indonesia padahal jam enamnya mereka harus kembali kerja ke kantor masing-masing.

Sumber :

Http://rimanews.com
http://repindonesiaraya.blogspot.co.id/2011/04/prestasi-internasional-siswa-indonesia.html?m=1
http://m.hukumonline.com/berita/baca/hol15402/indonesia-menangkan-kompetisi-peradilan-semu-iasia-cupi-di-jepang

Dampak Kemajuan IPTEK terhadap Budaya

Budaya atau kebudayaan adalah kerangka acuan bagi perilaku masyarakat pendukungnya yang berupa nilai-nilai (kebenaran, keindahan, keadilan, kemanusiaan, dll) yang berpengaruh sebagai kerangka untuk membentuk pandangan hidup manusia yang relatif menetap dan dapat dilihat dari warga budaya itu untuk menentukan sikapnya terhadap berbagai gejala dan peristiwa kehidupan.
Budaya dapat berwujud tiga hal, yaitu idea tau gagasan, tingkah laku atau tindakan dan benda atau barang yang dihasilkan oleh manusia. Jadi budaya mempunyai pengertian yang luas.

Dalam konteks masa kini, kekayaan kebudayaan akan banyak berkaitan dengan produk-produk kebudayaan yang berkaitan 3 wujud kebudayaan yaitu

1.       pengetahuan budaya
2.       perilaku budaya atau praktek-praktek budaya yang masih berlaku, dan
3.       produk fisik kebudayaan yang berwujud artefak atau bangunan.

Beberapa hal yang berkaitan dengan 3 wujud kebudayaan tersebut yang dapat dilihat adalah antara lain adalah produk kesenian dan sastra, tradisi, gaya hidup, sistem nilai, dan sistem kepercayaan. Keragaman budaya dalam konteks studi ini lebih banyak diartikan sebagai produk atau hasil kebudayaan yang ada pada kini. Dalam konteks masyarakat yang multikultur, keberadaan keragaman kebudayaan adalah suatu yang harus dijaga dan dihormati keberadaannya. Keragaman budaya adalah memotong perbedaan budaya dari kelompok-kelompok masyarakat yang hidup di Indonesia. Jika kita merujuk kepada konvensi UNESCO 2005 (Convention on The Protection and Promotion of The Diversity of Cultural Expressions) tentang keragaman budaya atau “cultural diversity”, cultural diversity diartikan sebagai kekayaan budaya yang dilihat sebagai cara yang ada dalam kebudayaan kelompok atau masyarakat untuk mengungkapkan ekspresinya.

Hal ini tidak hanya berkaitan dalam keragaman budaya yang menjadi kebudayaan latar belakangnya, namun juga variasi cara dalam penciptaan artistik, produksi, disseminasi, distribusi dan penghayatannya, apapun makna dan teknologi yang digunakannya. Atau diistilahkan oleh Unesco dalam dokumen konvensi UNESCO 2005 sebagai “Ekpresi budaya” (cultural expression).

Isi dari keragaman budaya tersebut akan mengacu kepada makna simbolik, dimensi artistik, dan nilai-nilai budaya yang melatarbelakanginya. Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Perkembangan teknologi memang sangat diperlukan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini. Namun manusia tiudak bisa menipu diri sendiri akan kenyataan bahwa teknologi mendatangkan berbagai efek negatif bagi manusia.

Perkembangan IPTEK, sangat banyak membantu manusia dalam kehidupannya sehari-hari, baik itu dari segi pendidikan, ekonomi, informasi dan komunikasi, politik dan lain sebagainya. Semua manfaat IPTEK tersebut dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
Perkembangan IPTEK selalu seiring dengan perkembangan kebutuhan manusia, semakin kompleks permasalahan yang dihadapi manusia dalam kehidupannya, maka perkembangan IPTEK pun akan semakin canggih, karena pada hakikatnya perkembangan IPTEK itu bertujuan untuk bagaimana membantu manusia mengatasi berbagai masalah yang dihadapi dalam kehidupannya. Perkembangan IPTEK sangat pesat dan begitu cepatnya hal ini disebabkan karena adanya berbagai perkembangan atau dorongan yang ingin dipenuhi oleh manusia dalam kehidupan baik itu kebutuhan yang berhubungan dengan kebutuhan pribadi kelompok, maupun kebutuhan Negara dan bangsa secara umum.
Dengan ada iptek,maka kita bisa mengolah banyak sumber alam mentah tanpa dipantau pihak asing yang lebih senior.
Penerapan Iptek dalam pembangunan telah meningkatkan kehidupan masyarakat dan memajukankehidupan bangsa dan negara di berbagai sektor. Namun harus disadari di balik semua itu adadampak-dampak negatifnya terhadap lingkungan hidup.

Seperti telah diuraikan di atas, teknologi dan industri mempunyai dampak positif dan negatif. Karena itu hendaknya teknologi secara efektif mampu memerangi kemiskinan, keterbelakangan dan menjamin kemajuan bagi bangsa manusia. Manusia juga perlu sadar bahwa orang menciptakan sesuatu bukan untuk menghancurkan, melainkan untuk kesejahteraan umat.
Jadi, bagaimana IPTEK mempengaruhi masyarakat dalam kebudayaan, itu semua tergantung pada diri masyarakatnya sendiri. Masyarakat harus selektif dan dapat bersifat kritis terhadap perkembangan IPTEK yang semakin pesat. Hendaknya kita menggunakan teknologi tersebut seperlu dan sepentingnya kita saja, jangan karena teknologi, semua menjadi terlupakan, baik itu waktu, kewajiban beribadah, sosialisasi di masyarakat sekitar, dll.
Kehadiran IPTEK sangat mempengaruhi perkembangan budaya di dunia. Dengan adanya IPTEK inilah budaya tersebut dapat menjadi baik atau menjadi buruk. Berikut ini segi positif dan negatif IPTEK terhadap budaya.

Segi positif IPTEK terhadap nilai budaya
1.      Meningkatnykesejahteraan masyarakat
Masyarakat memanfaatkan iptek untuk keperluan bisnis mereka. Iptek ini membuat kepentingan bisnis semain cepat sehingga kesejahteraan meningkat.
2.      Terpenuhi kebutuhan hidup manusia
Dengan adanya iptek, kebutuhan hidup dapat tercapai. Sebagai contoh dalam jual beli online, kita dapat membeli suatu barang tanpa harus bayar ke tokonya langsung dan dalam pembayarannya tidak harus bertatap muka dengan penjual.
3.       Berkembangnya pemikiran rasional
Segala informasi yang ada di dunia ada berkat perkembangan iptek, sehingga membuat pemikiran rasional dari seseorang dapat berkembang.
4.      Memudahkan dalam berinteraksi sosial dan berkomunikasi
Dewasa ini terdapat berbagai sosial media seperti Facebook, Twitter, Instagram, Path dan messenger seperti BBM, Line, Whatsapp yang dapat memudahkan antar individu untuk berinteraksi dan berkomunikasi tanpa harus bertatap muka.



Segi negatif IPTEK terhadap nilai budaya


1.       Adanya perubahan tata nilai kehidupan masyarakat
Berbagai penemuan teknologi telah membawa perubahan yang begitu cepat dalam tata kehidupanmasyarakat.  Perubahan itu antara lain cara orang bekerja, gaya hidup, dan tata nilai masyarakat.Berbagai penemuan dan penerapan teknologi telah membuka fase industrialisasi. Teknologi danindustrialisasi cenderung mempercepat tempo kehidupan, pengangkutan serba cepat, dankomunikasi secepat kilat
Sebagai contoh, di Indonesia yang tata cara berpakaiannya sopan sekarang banyak mencontoh barat yang tata cara berpakaiannya cenderung minim.
2.       Global warming
Pengalihan kinerja manusia ke mesin menyebabkan polusi udara sehingga memperparah pemanasan global.
3.       Adanya kekhawatiran terhadap senjata kimia dan nuklir
Dengan adanya teknologi, manusia dapat menciptakan senjata dari kimia dan nuklir, tetapi dalam prakteknya banyak negara maju yang menyalahgunakan senjata ini untuk kepentingan negara mereka.
4.       Meningkatnya kenakalan remaja dan kriminalitas.
Dengan adanya iptek, informasi bisa diperoleh dari manapun dan kapanpun. Akan tetapi karena bebasnya informasi tersebut, remaja dapat mengakses konten yang berbau kekerasan dan kriminalitas sehingga jiwa remaja yang labil pun mempraktekkannya.
5.       Adanya Kesenjangan Sosial
Perkembangan industri dapat meningkatkan pendapatan dan membuka lapangan kerja. Tetapi juga memunculkan kesenjangan sosial di masyarakat. Muncullah kelompok masyarakat pemilik modalyang kaya bahkan menjadi konglomerat, tetapi juga ada kelompok masyarakat yang tidak memilikiketrampilan. Mereka yang tidak menguasai teknologi akan semakin ketinggalan dan hidup miskin.Terjadilah jurang perbedaan yang begitu dalam antara si kaya dan si miskin. Hal ini dapat mendorongkecemburuan sosial dan kerawanan keamanan
6.       Memudarnya nilai-nilai asli bangsa.



Sumber:

http://ffidrian.blogspot.co.id/2015/03/dampak-positif-dan-negatif-iptek.html
https://satriagembul.wordpress.com/2014/02/12/pengaruh-iptek-terhadap-perkembangan-budaya-indonesia/
https://syafroafni.wordpress.com/2013/05/14/dampak-positif-dan-negatif-terhadap-perkembangan-budaya-perbedaan-kebudayaan-dan-peradaban-konsep-nilai-dan-sistem-nilai-budaya/
http://dhwie85.blogspot.com/2011/04/pengaruh-iptek-terhadap-budaya.html

http://www.duniaremaja.net/Dampak-dan-peranan-IPTEK-terhadap-kehidupan-manusia.html

Dampak Kemajuan IPTEK terhadap Lingkungan

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi atau yang lebih sering disebut IPTEK saat ini sedang berkembang dengan pesat. Semua negara berlomba-lomba untuk memajukan IPTEK agar negaranya dikenal dengan negara maju dibidang IPTEK. Dengan berkembangnya IPTEK disuatu negara tentu akan memberi dampak positif bagi negara dan masyarakat yang ada di negara tersebut diantaranya dapat mempermudah pekerjaan manusia. Pada satu sisi, perkembangan dunia IPTEK yang demikian mengagumkan itu memang telah membawa manfaat yang luar biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia. Jenis-jenis pekerjaan yang sebelumnya menuntut kemampuan fisik yang cukup besar, kini relatif sudah bisa digantikan oleh perangkat mesin-mesin otomatis.

Demikian juga ditemukannya formulasi-formulasi baru kapasitas komputer, seolah sudah mampu menggeser posisi kemampuan otak manusia dalam berbagai bidang ilmu dan aktivitas manusia. Ringkas kata kemajuan IPTEK yang telah kita capai sekarang benar-benar telah diakui dan dirasakan memberikan banyak kemudahan dan kenyamanan bagi kehidupan umat manusia. Sumbangan IPTEK terhadap peradaban dan kesejahteraan manusia tidaklah dapat dipungkiri. Namun manusia tidak bisa pula menipu diri sendiri akan kenyataan bahwa IPTEK mendatangkan malapetaka dan kesengsaraan bagi manusia. Tetapi akibat tindakan penyesuaian yang harus dipenuhi dalam memenuhi permintaan akan berbagai jenis sumber daya (resources), agar proses industri dapat menghasilkan berbagai produk yang dibutuhkan oleh manusia, seringkali harus mengorbankan ekologi dan lingkungan hidup manusia. Hal ini dapat kita lihat dari pesatnya perkembangan berbagai industri yang dibangun dalam rangka peningkatan pendapatan (devisa) negara dan pemenuhan berbagai produk yang dibutuhkan oleh manusia. Disamping itu, IPTEK dikembangkan dalam bidang antariksa dan militer, menyebabkan terjadinya eksploitasi energi, sumber daya alam dan lingkungan yang dilakukan untuk memenuhi berbagai produk yang dibutuhkan oleh manusia dalam kehidupannya sehari-hari. Gejala memanasnya bola bumi akibat efek rumah kaca (greenhouse effect) akibat menipisnya lapisan ozone, menciutnya luas hutan tropis, dan meluasnya gurun, serta melumernnya lapisan es di Kutub Utara dan Selatan Bumi dapat dijadikan sebagai indikasi dari terjadinya pencemaran lingkungan kerena penggunaan energi dan berbagai bahan kimia secara tidak seimbang (Toruan, dalam Jakob Oetama, 1990: 16 – 20).

Selain itu, terdapat juga indikasi yang memperlihatkan tidak terkendalinya polusi dan pencemaran lingkungan akibat banyak zat-zat buangan dan limbah industri dan rumah tangga yang memperlihatkan ketidak perdulian terhadap lingkungan hidup. Akibat-akibat dari ketidak perdulian terhadap lingkungan ini tentu saja sangat merugikan manusia, yang dapat mendatangkan bencana bagi kehidupan manusia. Oleh karena itu, masalah pencemaran lingkungan baik oleh karena industri maupun komsumsi manusia, memerlukan suatu pola sikap yang dapat dijadikan sebagai modal dalam mengelola dan menyiasati permasalahan lingkungan. Sebaiknya dalam mengeksploitasi sumber daya alam dan lingkungan serta kegiatan yang berorientasi pada teknologi, yang dilakukan oleh dunia industri tidak hanya bertujuan meningkatkan keuntungan ekonomi semata, tetapi harus pula memperhatikan lingkungan dan SDA serta diiringi dengan kemauan untuk menyisihkan biaya pemeliharaan lingkungan. Serta perlu dilibatkan masyarakat dalam pengawasan pengolahan limbah buangan industri agar lebih intens dalam menjaga mutu lingkungan hidup. Ikhtiar ini merupakan salah satu bentuk partisipasi dan pengawasan biar untuk memelihara kelestarian lingkungan hidup.

Dampak positif

Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya yang mempengaruhi kehidupan dan kesejahteraan manusia. Pengaruh IPTEK terhadap lingkungan yang paling menonjol yaitu dalam aspek pembangunan.
Pembangunan adalah proses perubahan terus menerus, yang merupakan kemajuan dan perbaikan mengarah pada suatu tujuan yang ingin dicapai. Adapun hakekat pembangunan manusia seutuhnya dan pembangunan seluruh masyarakat Indonesia, yang tujuan jangka panjangnya dititik beratkan pada pembangunan ekonomi dengan sasaran utama mencapai keseimbangan antara bidang pertanian dan industry, serta terpenuhinya kebutuhan pokok rakyat. Dampak positif dari pembangunan yang berupa manfaat yaitu meningkatnya kesejahteraan masyarakat.

Dampak negatif

Dampak negatif yang ditimbulkan oleh pembangunan adalah dampak pada iklim, kebisingan, kualitas udara, hidrologi, tanah, ekosistem perairan, flora dan fauna, sosial ekonomi, sosial budaya dan dampak pada kesehatan. Dampak negatif ini akan menurunkan kualitas lingkungan apabila faktor pelestarian lingkungan diabaikan.
Penurunan kualitas lingkungan penyebab menurunnya kualitas lingkungan secara global adalah teknologi yang mencemari dan yang mendorong konsumsi mewah serta limbah yang dihasilkan keduanya. Penyebab lain adalah kekurang tepatan kebijakan, kemiskinan, serta masalah kerawanan keamanan dan ketrentaman sosial.

Dampak dari kegiatan manusia terhadap lingkungan hidup telah menimbulkan berbagai masalah berikut
1.       Mutasi Gen
Dengan perkembangan teknologi telah banyak digunakan teknik radiasi seperti untuk keperluan kedokteran, energi nuklir, pertanian, percobaan persenjataan, dan bidang-bidang lainnya. Berbagai radiasi dan bahan kimia itu bersifat karsinogenetik, teratogenetik, mutagenetik, maupun penurunan daya tahan tubuh. Akibat yang berdampak menurut seperti mutasi gen, akan menurunkan daya tahan tubuh generasi muda yang diperoleh secara alami. Oleh karena itu semakin lama eksistensi manusia makin hanya dapat diperhankan dengan dukungan teknologi yang makin lama makin dituntut kecanggihannya, yang dengan sendirinya juga dengan biaya yang semakin mahal.
2.       Rumah kaca
Dari berbagai kegiatan manusia terutama dalam penggunaan energi fosil (minyak bumi, batubara) telah terjadi kenaikan gas terutama gas karbon dioksida ( CO2), dapat menyebabkan dampak rumah kaca karena dapat memanaskan atmosfer bumi. Gas CO2 di atmosfer berperan sebagai kaca di rumah kaca yang menghalangi pantulan sinar matahari dari bumi, sinar pantulan bergelombang panjang sehingga mempunyai dampak kepanasan. Kenaikan gas rumah kaca ini juga dapat disebabkan oleh pembalakan hutan. Akibat dari dampat rumah kaca ini kecuali kenaikan suhu atmosfer bumi, juga perubahan iklim pada umumnya.
3.       Hujan Asam
Industri-industri terutama pengecoran logam, penggunaan bahan bakar fosil dan yang membuang limbah gas, akan melepaskan gas seperti SO2, NOx, dan CO2 yang dengan uap air akan bereaksi membentuk asam-asam yang kemudian turun bersama-sama dengan air hujan, sehingga air hujan mengandung asam berturut-turut asam sulfat (H2SO4), asam nitrat (HNO3) dan asam karbonat (H2CO3) sehingga dikenal dengan hujan asam. Bila air hujan dengan pH di bawah 5,6 dapat merusak hutan dan perkebunan, mengkaratkan benda logam, merusak berbagai bangunan dari marmer, tegel, dan beton pada umumnya.
4.       Lubang lapisan ozon
Lapisan ozon (O3) di atmosfer yang menyelimuti bumi pada ketinggian ±30 km di atas bumi, berfungsi menahan 99% dari radiasi sinar ultra violet dari matahari yang berbahaya bagi kehidupan. Lapisan ozon ini mengalami kerusakan dan timbul lubang-lubang yang disebabkan oleh berbagai bahan kimia seperti halon (untuk pemadam kebakaran), CFC (Chloro Fluro Carbon) yang digunakan sebagai aerosol (gas penyemprot minyak wangi, hair spray, dll). Oleh sinar ultra violet gas-gas itu diuraikan menjadi khlor (Cl) dan monoksida khlor (ClO) yang menjadi katalisator pecahnya ozon menjadi oksigen (O2) . Setiap unsure Cl akan dapat mengakibatkan pecahnya 100.000 molekul O3. Lubang ozon ini terdapat di atas Antariksa dan Kutub Utara. Melalui lubang-lubang lapisan ozon ini sinar ultra violet akan menembus sampai ke bumi. Apabila terjadi penyerapan sinar ultra violet oleh kulit akan terjadi kanker kulit, kerusakan mata (katarak), serta akan terjadi gangguan pada rantai makanan baik di laut maupun di daratan.
5.       Pencemaran air
Pencemaran adalah masuknya atau dimasukkanya makhluk hidup, zat, energi dan atau komponen lain ke dalam lingkungan dan atau berubahnya tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam, sehingga kualitas lingkungan turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan menjadi kurang atau tidak berfungsi lagi sesuai dengan peruntukannya.
Air adalah benda alam yang mutlak diperlukan bagi makhluk hidup seperti untuk minum, cuci, mandi, pertanian, perikanan, transportasi, dll. Pencemaran air ditandai oleh berubahnya warna air menjadi coklat atau hitam dan berbau busuk. Hal ini tidak mustahil karena berbagai air limbah industri yang saat ini belum diolah secara baik dibuang langsung ke sungai, yang pada gilirannya akan mencemari juga air tanah.
6.       Polusi tanah
Yang diakibatkan oleh pemakaian insektisida, pertisida, herbisida, dan fungisida yang berlebihan. Akibatnya dapat merusak proses perombakan biologis lapisan tanah.
7.       Polusi udara
Pengotoran udara oleh partikel-partikel gas : SO2, CO2, CO, dan belerang yang merupakan sisa dari hasil industri
8.        Polusi air
Air sungai menjadi tercemah karena/akibat buangan hasil industri dalam bentuk senyawa kimia yang membahayakan susunan ideal air yang sehat bagi organisme. (Pernah terjadi di kota Bandung sungai Cikapundung).
9.       Polusi suara
Dengan adanya kebisingan-kebisingan yang ditimbulkan oleh bunyi-bunyi mesin pabrik kendaraan bermotor dapat memekakkan telinga.


Sumber :

http://m.kompasiana.com/nasiqiati.rosady/dampak-kemajuan-iptek-terhadap-lingkungan_551b209a813311410f9de4f3
https://asharryblogmedia.wordpress.com/tugas-aplinet/perkembangan-iptek-beserta-dampak-positif-dan-negatifnya/
http://www.materibiologi.com/dampak-negatif-perkembangan-teknologi-terhadap-lingkungan/

Dampak kemajuan IPTEK Dibidang Sosial

Kehidupan sosial dipengaruhi oleh kemajuan teknologi. Kebutuhan manusia akan pangan sangat dipengaruhi oleh kemajuan teknologi dalam bidang pertanian. Sedangkan kebutuhan akan komunikasi dipengaruhi oleh teknologinya, seperti media cetak, media elektronik selain untuk berkomunikasi, juga dapat memperluas wawasan.
Dengan berkembangnya industri dan kegiatan ekonomi, maka memungkinkan orang hidup dalam lapangan pekerjaan tersebut. Hal tersebut dapat dilihat dari angka – angka yang menunjukan bahwa pekerja di pabrik atau perusahaan terus meningkat sedangkan bekerja di sector pertanian makin menurun.
Nilai social juga berubah. Pada masa lalu orang merasa bahwa menjadi pegawai negeri dinilai lebih tinggi status sosialnya dibandingkan para pedagang atau pengusaha. Sekarang menjadi pengusaha atau karyawan pabrik dianggap sebagai tenaga professional yang mempunyai nilai status yang tinggi.
Makin berkembangnya teknologi menyebabkan industri memproduksi barang secara massal juga meningkat. Tetapi sering kali juga dimanfaatkan untuk kepentingan yang negatif seperti peniruan atau pemalsusan merek dagang dan sebagainnya. Kian majunya masyarakat yang dibarengi dengan peningkatan jumlah penduduk, menyebabkan manusia sering kehilangan nilai etisnya dan mudah melakukan tindakan yang tercela dan melanggar hukum.

Dampak Positif :

1.     Meningkatkan rasa percaya diri kemajuan ekonomi di negara-negara Asia melahirkan fenomena yang menarik. Perkembangan dan kemajuan ekonomi telah meningkatkan rasa percaya diri dan ketahanan diri sebagai suatu bangsa akan semakin kokoh.
2.     Bangsa-bangsa Barat tidak lagi melecehkan bangsa-bangsa di Asia.Tekanan, kompetisi yang tajam, di berbagai aspek kehidupan sebagai konsekuensi globalisasi, akan melahirkan generasi yang disiplin, tekun, dan pekerja keras.
3.  Keefektifan biaya dan waktu. Misalnya saat mengajar, kini telah ada teknologi pembelajaran secara online, jadi guru atau dosen tidak perlu repot untuk datang ke sekolah atau kampus, cukup menerangkan pelajaran lewat media internet kepada anak muridnya. Masyarakat tidak perlu lagi membeli koran untuk mengetahui informasi mengenai berita, cukup dengan membuka internet, kita sudah dapat membaca berita melalui media online, dan tidak mengeluarkan biaya.

Dampak negatif

1.       Kemerosotan moral di kalangan warga masyarakat, khususnya di kalangan remaja dan pelajar. Kemajuan kehidupan ekonomi yang terlalu menekankan pada upaya pemenuhan berbagai keinginan material, telah menyebabkan sebagian warga masyarakat menjadi “kaya dalam materi tetapi miskin dalam rohani”.
2.       Kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja semakin meningkat semakin lemahnya kewibawaan tradisi-tradisi yang ada di masyarakat, seperti gotong royong dan tolong-menolong telah melemahkan kekuatan-kekuatan sentripetal yang berperan penting dalam menciptakan kesatuan sosial. Akibat lanjut bisa dilihat bersama, kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja dan pelajar semakin meningkat dalam berbagai bentuknya, seperti perkelahian, corat-coret, pelanggaran lalu lintas sampai tindak kejahatan.
3.       Pola interaksi antar manusia yang berubah. Kehadiran komputer pada kebanyakan rumah tangga golongan menengah ke atas telah merubah pola interaksi keluarga. Komputer yang disambungkan dengan telpon telah membuka peluang bagi siapa saja untuk berhubungan dengan dunia luar. Program internet relay chatting (IRC), internet, dan e-mail telah membuat orang asyik dengan kehidupannya sendiri.


Sumber :

https://restawurii.wordpress.com/2014/04/13/dampak-perkembangan-iptek-di-bidang-ekonomi-sosial-dan-budaya/
http://fajrialbiruni.damai.id/2015/11/07/ekologi-dan-dampak-perkembangan-iptek-terhadap-kehidupan-manusia/

Dampak kemajuan IPTEK Dibidang Ekonomi


Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Teknologi yang sebenarnya merupakan alat bantu/ekstensi kemampuan diri manusia. Dewasa ini, telah menjadi sebuah kekuatan otonom yang justru ‘membelenggu’ perilaku dan gaya hidup kita sendiri. Dengan daya pengaruhnya yang sangat besar, karena ditopang pula oleh sistem-sistem sosial yang kuat, dan dalam kecepatan yang makin tinggi, teknologi telah menjadi pengarah hidup manusia. Masyarakat yang rendah kemampuan teknologinya cenderung tergantung dan hanya mampu bereaksi terhadap dampak yang ditimbulkan oleh kecanggihan teknologi.

Perkembangan teknologi memang sangat diperlukan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini. Namun manusia tiudak bisa menipu diri sendiri akan kenyataan bahwa teknologi mendatangkan berbagai efek negatif bagi manusia.
Oleh karena itu untuk mencegah atau mengurangi akibat negatif kemajuan teknologi, pemerintah di suatu negara harus membuat peraturan-peraturan atau melalui suatu konvensi internasional yang harus dipatuhi oleh pengguna teknologi.

Bagi masyarakat sekarang, iptek sudah merupakan suatu religion. Pengembangan iptek dianggap sebagai solusi dari permasalahan yang ada. Sementara orang bahkan memuja iptek sebagai liberator yang akan  membebaskan mereka dari kungkungan kefanaan dunia. Iptek diyakini akan memberi umat manusia kesehatan, kebahagiaan dan imortalitas. Sumbangan iptek terhadap peradaban dan kesejahteraan manusia tidaklah dapat dipungkiri. Namun manusia tidak bisa pula menipu diri akan kenyataan bahwa iptek mendatangkan malapetaka dan kesengsaraan bagi manusia. Dalam peradaban modern yang muda, terlalu sering manusia terhenyak oleh disilusi dari dampak negatif iptek terhadap kehidupan umat manusia. Kalaupun iptek mampu mengungkap semua tabir rahasia alam dan kehidupan, tidak berarti iptek sinonim dengan kebenaran. Sebab iptek hanya mampu menampilkan kenyataan.

Ekonomi adalah kebutuhan manusia, maka siapa yang dapat menguasai perekonomian, dialah yang memegang kekuasaan. Pada saat mata pencaharian utama manusia masih menyangkut soal tanah, kaum feodallah yang memegang kekuasaan. Sedangkan ketika industri memegang peranan penting dalam ekonomi maka kaum kapitalislah yang memegang peranan utama dalam penyediaan segala kebutuhan manusia. Sekarang kaum kapitalis industrialis telah banyak mengembangkan usahanya hingga melampaui batas negaranya yang disebut Multi National Corporation ( MNC ). Kadang – kadang perusahaan perusahaan multinasional ini di negara – negara berkembang ikut serta menentukan politik pemerintahan.
Perusahaan besar semacam itu tidak mungkin berkembang tanpa dukungan teknologi walaupun sebagian penduduk dunia masih hidup di bawah garis kemiskinan namun sebagian besar sudah dapat merasakan manfaat dipergunakannya teknologi modern, karena kebutuhan hidupnya dapat dengan mudah diperoleh dengan harga yang relative lebih murah. Cara pembayarannya pun dapat dilakukan dengan tunai atau kredit.

Pada bidang ekonomi, kemajuan IPTEK dapat dirasakan, hal ini terbukti karena saat ini banyak orang-orang yang kehidupannya makin sejahtera berkat usahanya dalam bidang IPTEK. Sebagai Contoh, kita dapat membuat software game yang saat ini sangat diminati oleh masyarakat terutama pada anak-anak. Selain itu, kita dapat memanfaatkan media elektronik lainnya untuk mengembangkan usaha kita. Dengan teknologi, kita juga dapat mempromosikan usaha-usaha kita.

Dengan demikian, dapat kita simpulkan dampak positif dari IPTEK dalam bidang Ekonomi :
1.       Pertumbuhan Ekonomi yang Semakin TinggiTerjadinya
2.        Terjadinya Industrialisasi
3. Produktifitas dunia industri semakin meningkat. Kemajuan teknologi, akan meningkatkan baik dari teknologi industri maupun pada aspek jenis produksi. investasi dan reinvestasi berlangsung secara besar-besaran, sehingga produktivitas dunia ekonomi semakin meningkat. Di masa depan, akan segera muncul teknologi bisnisyang memungkinkan konsumen melakukan kontak langsung dengan pabrik. Jadi, kita tidak perlu lagi pergi ke toko untuk membeli barang tersebut.
4.     Persaingan dalam dunia kerja, akan menuntut pekerja untuk selalu menambah skill dan pengetahuan yang dimiliki.
5.   Kualifikasi tenaga kerja dan jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan akan mengalami perubahan yang  cepat. akibatnya, pendidikan yang diperlukan adalah pendidikan yang menghasilkan tenaga kerja yang mampu mentransformasikan pengetahuan dan skill sesuai dengan tuntutan tenaga kerja.
6.       Mampu menjadikan produk kedokteran menjadi komoditri

Dan, dampak negatifnya, antara lain :
1.       Terbukanya pasar bebas, memungkinkan produk luar negeri masuk dengan mudahnya.
2.    Dengan banyaknya produk luar negeri yang masuk dan dengan harga yang lebih murah, dapat mengurangi rasa kecintaan kita terhadap produk dalam negeri.
3.     Terjadinya pengangguran bagi individu yang tidak memiliki skill dan kualifikasi sesuai dengan yang dibutuhkan.
4.  Sifat konsumtif sebagai akibat kompetisi yang ketat pada era globalisasi akan melahirkan generasi yang secara moral mengalami kemerosotan. Misalnya : konsumtif, boros dan memiliki jalan pintas yang bermental “instant”.
5.       Kemajuan TIK juga pasti akan semakin memperparah kesenjangan sosial yang terjadi di masyarakat antara orang kaya dan orang miskin
6.       Apabila tidak update dengan IPTEK yang semakin maju, kita akan dipermainkan oleh orang-orang  yang tidak bertanggung jawab yang sangat ahli dibidangnya (misalnya : hacker)

7.     Pencurian uang di Bank melalui internet, dan biasanya orang yang ahli di bidang itu disebut Hacker. Perbuatan kriminal tersebut sulit untuk di deteksi karena mereka menggunakan taktik sendiri dan kode-kode tertentu dalam pelaksanaan misi mereka. Dan itu semua tidak dapat diketahui  pihak lain. Pembobolan Bank ini dapt merugikan negara karena jumlah yang diraut bukan hanya  jutaan rupiah, melainkan trillyun rupiah.

Sumber :

http://thyamuthya94.blogspot.com/2013/11/dampak-perkembangan-iptek-dalam-bidang.html
https://restawurii.wordpress.com/2014/04/13/dampak-perkembangan-iptek-di-bidang-ekonomi-sosial-dan-budaya/
http://iffahufairohpsikolog.blogspot.co.id/2012/05/peranan-iptek-dalam-bidang-ekonomi.html?m=1