Rabu, 22 Juni 2016

20 Manfaat dan mukjizat puasa

Sudah banyak tulisan mengenai mukjizat puasa terhadap kesehatan manusia. Dalam beberapa literatur telah ditulis tentang berbagai dampak dan hubungan puasa dengan keseimbangan anabolisme dan katabolisme, pengasaman dalam darah, ibu menyusui, penderita diabtes dan sebagainya.

Kali ini Si Momot ingin menyajikan artikel karya Dr. Widodo Judarwanto Sp. A yang berjudul 20 Mukjizat Puasa terhadap Kesehatan Manusia yang dimuat Kompas.com yang sangat menarik untuk sobat ketahui. Berikut ini ulasannya tentang berbagai manfaat puasa terhadap kesehatan manusia.

20 Mukjizat Puasa terhadap Kesehatan Manusia oleh Dr. Widodo Judarwanto Sp.A

Berbagai penelitian telah mengungkap adanya mukjizat puasa ditinjau dari perpekstif medis modern. Dalam penelitian ilmiah, tidak ditemukan efek merugikan dari puasa Ramadhan pada jantung, paru, hati, ginjal, mata, profil endokrin, hematologi dan fungsi neuropsikiatri.

Penelitian meta analisis atau penelitian terhadap berbagai Abstrak Terkait ini diperoleh dari Medline dan jurnal lokal di negara-negara Islam 1960-2009. Seratus tiga belas artikel yang memenuhi kriteria untuk pemilihan kertas dikaji secara mendalam untuk mengidentifikasi rincian bahan terkait.

Hasilnya, terdapat manfaat luar biasa dan tidak disangka sebelumnya oleh para ilmuwan tentang adanya mukjizat puasa Ramadhan bagi kesehatan manusia. Meskipun puasa Ramadhan aman untuk semua orang sehat dan beberapa kondisi sakit tertentu, namun dalam keadaan penyakit tertentu seseorang harus berkonsultasi dengan dokter dan mengikuti rekomendasi ilmiah.

Bulan Ramadhan adalah bulan yang paling dinanti oleh umat muslim. Saat itu, dianggap sebagai bulan yang penuh berkah dan rahmah. Semua umat muslim yang sehat dan sudah akil balik diwajibkan untuk berpuasa sebulan penuh. Meskipun untuk sebagian orang ibadah puasa cukup berat, tetapi terdapat keistimewaan untuk mendapatkan hikmah dari Allah berupa kebahagian, pahala berlipat, dan bahkan suatu muhjizat dalam kesehatan.

Allah berjanji akan memberikan berkah kepada orang yang berpuasa. Seperti ditegaskan sabda Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Ibnu Suny dan Abu Nu’aim: Berpuasalah maka kamu akan sehat Dengan berpuasa, akan diperoleh manfaat secara biopsikososial berupa sehat jasmani, rohani dan sosial. Rahasia kesehatan yang dijanjikan dalam berpuasa inilah yang menjadi daya tarik ilmuwan untuk meneliti berbagai aspek kesehatan puasa secara psikobiologis, imunopatofisilogis dan biomolekular.
Para pakar nutrisi dunia mendefinisikan puasa atau kelaparan (starvasi) sebagai pantangan mengkonsumsi nutrisi baik secara total atau sebagian dalam jangka panjang atau jangka pendek. Sedangkan konsep puasa dalam Islam secara substansial adalah menahan diri tidak makan, minum dan berhubungan suami istri mulai terbit fajar hingga terbenam matahari dengan disertai niat. Sehingga puasa memiliki perbedaan dibandingkan starvasi biasa.

Inilah 20 Mukizat Puasa Terhadap Kesehatan Manusia

1. Keseimbangan anabolisme dan katabolisme

Berbeda dengan kelaparan atau starvasi dalam berbagai bentuk dapat mengganggu kesehatan tubuh. Namun sebaliknya, dalam puasa ramadhan terjadi keseimbangan anabolisme dan katabolisme yang berakibat asam amino dan berbagai zat lainnya membantu peremajaan sel dan komponennya memproduksi glukosa darah dan mensuplai asam amino dalam darah sepanjang hari. Cadangan protein yang cukup dalam hati karena asupan nutrisi saat buka dan sahur akan tetap dapat menciptakan kondisi tubuh untuk terus memproduksi protein esensial lainnya seperti albumin, globulin dan fibrinogen. Hal ini tidak terjadi pada starvasi jangka panjang, karena terjadi penumpukan lemak dalam jumlah besar, sehingga beresiko terjadi sirosis hati. Sedangkan saat puasa di bulan ramadhan, fungsi hati masih aktif dan baik.

2. Tidak akan mengakibatkan pengasaman dalam darah

Kemudian juga berbeda dengan starvasi, dalam puasa Islam penelitian menunjukkan asam amino teroksidasi dengan pelan dan zat keton tidak meningkat dalam darah sehingga tidak akan mengakibatkan pengasaman dalam darah.

3. Tidak berpengaruh pada sel darah manusia

Dalam penelitian, saat puasa tidak berpengaruh pada sel darah manusia & tidak terdapat perbedaan jumlah retikulosit, volume sel darah merah serta rata-rata konsentrasi hemoglobin (MCH, MCHC) dibandingkan dengan orang yang tidak berpuasa.

4. Puasa pada penderita diabetes tipe 2 tidak berpengaruh 

Puasa ramadhan pada penderita diabetes tipe 2 tidak berpengaruh dan tidak terdapat perbedaan protein gula, protein glikosilat dan hemoglobin glikosilat. Namun pada penderita diabetes tipe tertentu sebaiknya harus berkonsultasi dengan dokter bila hendak berpuasa. Diantaranya adalah penderita diabetes dengan keton meningkat, sedang hamil, usia anak atau komplikasi lain seperti gagal ginjal dan jantung.

5. Pengaruh pada Ibu hamil dan menyusui

Terdapat sebuah penelitian puasa pada ibu hamil, ibu menyusui, dan kelompok tidak hamil dan tidak menyusui di perkampungan Afika Barat. Ternyata dalam penelitian tersebut disimpulkan tidak terdapat perbedaan kadar glukosa serum, asam lemak bebas, trigliserol, keton, beta hidroksi butirat, alanin, insulin, glucagon dan hormon tiroksin.

6. Pengaruh pada janin saat ibu hami berpuasa

Penelitian di Departemen Obstetri dan Ginekologi dari Gaziantep University Hospital, terhadap 36 wanita sehat dengan kehamilan tanpa komplikasi berturut-turut dari 20 minggu atau lebih, yang berpuasa selama bulan Ramadhan untuk mengevaluasi efek Ramadan pada janin, pengukuran Doppler ultrasonografi dalam peningkatan diameter biparietal janin (BPD), peningkatan panjang tulang paha janin (FL), meningkatkan berat badan diperkirakan janin (EFBW), profil biofisik janin (BPP), indeks cairan amnion (AFI), dan rasio arteri umbilikalis sistol / diastol (S / D) rasio.
Kortisol serum ibu, trigliserida, kolesterol total, low-density lipoprotein (LDL), high density lipoprotein (HDL), very Low density lipoprotein (VLDL), dan LDL / HDL rasio juga dievaluasi sebelum dan sesudah Ramadhan. Hasil penelitian menunjukkan, tidak ada perbedaan signifikan yang ditemukan antara kedua kelompok untuk usia janin, berat badan ibu, perperkiraan kenaikan berat badan janin (EFWG), BPP janin, AFI, dan rasio arteri umbilikalis S / D. 

7. Penurunan glukosa dan berat badan 

Studi kohort dilakukan pada 81 mahasiswa Universitas Teheran of Medical Sciences saat berpuasa. Dilakukan evaluasi berat badan, indeks massa tubuh (BMI), glukosa, trigliserida (TG), kolesterol, lipoprotein densitas rendah (LDL), high density lipoprotein (HDL), dan Very Low density lipoprotein (VLDL), sebelum dan sesudah Ramadhan. Studi ini menunjukkan bahwa puasa Ramadhan menyebabkan penurunan glukosa dan berat badan. Meskipun ada penurunan yang signifikan dalam frekuensi makan, peningkatan yang signifikan dalam LDL dan penurunan HDL tercatat pada bulan Ramadhan. Tampaknya efek puasa Ramadhan pada tingkat lipid dalam darah mungkin berkaitan erat dengan pola makan gizi atau respon kelaparan biokimia.

8. Pengaruh pada fungsi kelenjar gondok

Ketika berpuasa ternyata juga terbukti tidak berpengaruh pada fungsi kelenjar gondok manusia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan kadar plasma tiroksin (TS),tiroksin bebas, tironin triyodium dan hormon perangsang gondok (TSH) pada penderita laki-laki yang berpuasa.

9. Pengaruh pada hormon virgisteron 

Sedangkan pada penelitian hormon wanita tidak terjadi gangguan pada hormon virgisteron saat melaksanakan puasa. Tetapi, 80% populasi penelitian menunjukkan penurunan hormon prolaktin. Penelitian ini menunjukkan harapan baru bagi penderita infertilitas atau kemandulan wanita yang disebabkan peningkatan hormon prolaktin. Sehingga saat puasa, wanita tetap berpeluang besar untuk tetap pada kondisi subur.

10. Bermanfaat Bagi Jantung 

Beberapa penelitian menyebutkan sebenarnya tidak terdapat perbedaan yang mencolok saat berpuasa dibandingkan saat tidak berpuasa. Puasa Ramadhan tidak mempengaruhi secara drastis metabolisme lemak, karbohidrat dan protein. Meskipun terjadi peningkatan serum uria dan asam urat sering terjadi saat terjadi dehidrasi ringan saat puasa. Saat berpuasa ternyata terjadi peningkatan HDL dan apoprotein alfa1. Penurunan LDL sendiri ternyata sangat bermanfaat bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah. Beberapa penelitian “chronobiological” menunjukkan saat puasa Ramadhan berpengaruh terhadap ritme penurunan distribusi sirkadian dari suhu tubuh, hormon kortisol, melatonin dan glisemia. Berbagai perubahan yang meskipun ringan tersebut tampaknya juga berperan bagi peningkatan kesehatan manusia. 

11. Memperbaiki dan merestorasi fungsi dan kinerja sel

Saat puasa terjadi perubahan dan konversi yang masif dalam asam amino yang terakumulasi dari makanan, sebelum didistribusikan dalam tubuh terjadi format ulang. Sehingga, memberikan kesempatan tunas baru sel untuk memperbaiki dan merestorasi fungsi dan kinerjanya. Pola makan saat puasa dapat mensuplai asam lemak dan asam amino penting saat makan sahur dan berbuka. Sehingga terbentuk tunas-tunas protein , lemak, fosfat, kolesterol dan lainnya untuk membangun sel baru dan membersihkan sel lemak yang menggumpal di dalam hati. Jumlah sel yang mati dalam tubuh mencapai 125 juta perdetik, namun yang lahir dan meremaja lebih banyak lagi. 

12. Sangat efektif meningkatkan konsentrasi urin dalam ginjal serta meningkatkan kekuatan osmosis urin
Penghentian konsumsi air selama puasa sangat efektif meningkatkan konsentrasi urin dalam ginjal serta meningkatkan kekuatan osmosis urin hingga mencapai 1000 sampai 12.000 ml osmosis/kg air. Dalam keadaan tertentu hal ini akan memberi perlindungan terhadap fungsi ginjal. Kekurangan air dalam puasa ternyata dapat meminimalkan volume air dalam darah. Kondisi ini berakibat memacu kinerja mekanisme lokal pengatur pembuluh darah dan menambah prostaglandin yang pada akhirnya memacu fungsi dan kerja sel darah merah.

13. Dalam keadaan puasa ternyata dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Penelitian menunjukkan saat puasa terjadi peningkatan limfosit hingga sepuluh kali lipat. Kendati keseluruhan sel darah putih tidak berubah ternyata sel T mengalami kenaikkan pesat. Pada penelitian terbaru menunjukkan bahwa terjadi penurunan kadar apo-betta, menaikkan kadar apo-alfa1 dibandingkan sebelum puasa. Kondisi tersebut dapat menjauhkan serangan penyakit jantung dan pembuluh darah.

14. Penurunan berbagai hormon salah satu rahasia hidup jangka panjang

Penelitian endokrinologi menunjukkan bahwa pola makan saat puasa yang bersifat rotatif menjadi beban dalam asimilasi makanan di dalam tubuh. Keadaan ini mengakibatkan penurunan pengeluaran hormon sistem pencernaan dan insulin dalam jumlah besar. Penurunan berbagai hormon tersebut merupakan salah satu rahasia hidup jangka panjang.

15. Bermanfaat dalam pembentukan sperma 

Manfaat lain ditunjukan dalam penelitian pada kesuburan laki-laki. Dalam penelitian tersebut dilakukan penelitian pada hormon testoteron, prolaktin, lemotin, dan hormon stimulating folikel (FSH), Ternyata hasil akhir kesimpulan penelitian tersebut puasa bermanfaat dalam pembentukan sperma melalui perubahan hormon hipotalamus-pituatari testicular dan pengaruh kedua testis.

16. Bermanfaat untuk penderita radang persendian (encok) atau rematoid arthritis

Manfaat lain yang perlu penelitian lebih jauh adalah pengaruh puasa pada membaiknya penderita radang persendian (encok) atau rematoid arthritis. Parameter yang diteliti adalah fungsi sel penetral (netrofil) dan progresifitas klinis penderita. Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa terdapat korelasi antara membaiknya radang sendi dan peningkatan kemampuan sel penetral dalam membasmi bakteri.

17. Memperbaiki hormon testoteron dan performa seksual

Dalam sebuah jurnal endokrin dan metabolisme dilaporkan penelitian puasa dikaitkan dengan hormon dan kemampuan seksual laki-laki. Penelitian tersebut mengamati kadar hormon kejantanan (testoteron), perangsang kantung (FSH) dan lemotin (LH). Terjadi perubahan kadar berbagai hormon tersebut dalam tiap minggu. Dalam tahap awal didapatkan penurunan hormon testoteron yang berakibat penurunan nafsu seksual tetapi tidak menganggu jaringan kesuburan. Namun hanya bersifat sementara karena beberapa hari setelah puasa hormon testoteron dan performa seksual meningkat pesat melebihi sebelumnya

18. Memperbaiki kondisi mental secara bermakna

Seorang peneliti diMoskow melakukan penelitian pada seribu penderita kelainan mental termasuk skizofrenia. Ternyata dengan puasa sekitar 65% terdapat perbaikan kondisi mental yang bermakna. Berbagai penelitian lainnya menunjukkan ternyata puasa Ramadhan juga mengurangi risiko kompilkasi kegemukan, melindungi tubuh dari batu ginjal, meredam gejolak seksual kalangan muda dan penyakit lainnya yang masih banyak lagi.

19. Peningkatan komunikasi psikososial baik dengan Allah dan sesama manusia

Manfaat puasa bagi kehidupan psikososial memegang peranan penting dalam kesehatan manusia. Dalam bulan puasa terjadi peningkatan komunikasi psikososial baik dengan Allah dan sesama manusia. Hubungan psikologis berupa komunikasi dengan Allah akan meningkat pesat, karena puasa adalah bulan penuh berkah. Setiap doa dan ibadah akan berpahala berlipat kali dibandingkan biasanya.
Bertambahnya kualitas dan kuantitas ibadah di bulan puasa akan juga meningkatkan komunikasi sosial dengan sesama manusia baik keluarga, saudara dan tetangga akan lebih sering. Berbagai peningkatan ibadah secara langsung akan meningkatkan hubungan dengan Pencipta dan sesamanya ini akan membuat jiwa lebih aman, teduh, senang, gembira, puas serta bahagia.

20. Menurunkan adrenalin 

Keadaan psikologis yang tenang, teduh dan tidak dipenuhi rasa amarah saat puasa ternyata dapat menurunkan adrenalin. Saat marah terjadi peningkatan jumlah adrenalin sebesar 20-30 kali lipat. Adrenalin akan memperkecil kontraksi otot empedu, menyempitkan pembuluh darah perifer, meluaskan pembuluh darah koroner, meningkatkan tekanan darah arterial dan menambah volume darah ke jantung dan jumlah detak jantung. Adrenalin juga menambah pembentukan kolesterol dari lemak protein berkepadatan rendah. Berbagai hal tersebut ternyata dapat meningkatkan resiko penyakit pembuluh darah, jantung dan otak seperti jantung koroner, stroke dan lainnya.
Berbagai kajian ilmiah melalui penelitian medis telah menunjukkan bahwa ternyata puasa sebulan penuh saat bulan ramadhan bermanfaat sangat luar biasa bagi tubuh manusia. Sebaliknya banyak penelitian menunjukkan bahwa puasa berbeda dengan starvasi biasa, secara umum tidak akan mengganggu tubuh manusia. Dalam mencermati temuan ilmiah tersebut akan lebih diyakini bahwa berkah kesehatan yang dijanjikan dalam berpuasa ternyata bukan sekedar teori dan opini. Manfaat puasa bagi kesehatan sebagian telah terbukti secara ilmiah. Wajar saja, bahwa puasa adalah saat yang paling dinantikan oleh kaum muslim karena memang terbukti secara ilmiah menjanjikan berkah dan mukjizat dalam kesehatan manusia.


Repost dari :
https://simomot.com/2014/06/28/20-manfaat-dan-mukjizat-puasa-yang-perlu-anda-tahu/



Selasa, 21 Juni 2016

Talkshow Kemuslimahan

Saya beserta teman-teman, mengikuti sebuah talkshow kemuslimah yang bertemakan : "Proud To Be CAPS Muslimah ( Creative, Active, Productive, Smart )". Dilaksanakan pada tanggal 17 Juni 2016 di Auditorium kampus D462,  pukul 13.00-16.00.

Sepulang kuliah kami langsung berangkat menuju tempat yang di tuju.
Sesampainya disana, kami langsung melakukan registrasi, dan menunggu beberapa saat sebelum memasuki ruangan.


Tibalah saatnya untuk memasuki ruangan, kamipun langsung duduk dikursi yang telah disediakan.
Sambutan dari 2 orang pembawa acara, yang kemudian diteruskan dengan pembukaan acara tersebut.
Dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-quran serta terjemahan dalam 3 bahasa yaitu bahasa : indonesia, sunda, dan inggris.

Setelah selesai, pembawa acara membacakan acara yang selanjutnya, yaitu pembacaan puisi berjudul "Perempuan" yang di iringi dengan musik.
Pembacaan puisi tersebut sangat bagus, karena disertain penghayatan yang mendalam, serta gerakan tubuh yang sesuai dengan isi puisi tersebut. Setelah puisi selesai di bacakan, seluruh peserta bertepuk tangan. 
Pembawa acara berkata bahwa , beliau (pembaca puisi) pernah menjadi juara pertama dalam lomba antar forkat pada tahun 2016.

Selanjutnya, sambutan dari ketua departemen pemuliaan perempuan dari Fajrul Islam Universitas Gunadarma.

Dilanjutkan dengan sambutan dari salah satu dosen Universitas Gunadarma.

Kemudian, pembawa acara mempersilahkan salah satu alumni Universitas Gunadarma selaku moderator, yang akan memimpin jalannya acara sampai selesai, dan beliau pun memperkenalkan dirinya. Setelah memperkenalkan diri, ia pun memanggil semua pembicara dalam acara ini. Pembicara yang pertama yaitu Khadijah Hasim.
Pembicara yang kedua yaitu Marisa dan pembicara yang ketiga yaitu Febrianti.


Moderator pun mempersilahkan pembicara yang pertama yaitu Khadijah untuk menyampaikan materinya. Pertama-tama beliau memperkenalkan dirinya, lalu menyampaikan materinya yang lebih fokus kepada prestasi, salah satunya berisi tentang :
1.  Membuat rencana jangka pendek
2.  Mengenal diri sendiri
3.  Apa yg diinginkan dI masa depan
4.  Bagaimana cara mencapai impian
5.  Membuat mimpi sesuai dengan potensi yang kita miliki, dll.

Dilanjutkan dengan pembicara yang kedua yaitu Marisa. 
Beliau datang sambil membawa bayi, dan ia mengatakan bahwa iya membawa bayi karena acara ini adalah acara kemuslimahan, dan semua wanita akan menjadi seorang ibu, dan beliau ingin memberi beberapa masukan tentang menjadi seorang ibu yang baik, kewajiban seorang wanita, dll.
Beliau pun memperkenalkan dirinya. Lalu ia menyampaikan materinya.


Kemudian, moderator mempersilahkan pembicara yang terakhir yaitu Febrianti. Seperti sebelumnya, pembicaraan dimulai dengan perkenalan diri dari pembicara. Setelahnya, beliau pun menyampaikan materinya tentang prestasi dan karya.
Beliau pun bercerita tentang pengalaman hidupnya yaitu tentang perjalanan hijrah beliau.


Setelah semua pembicara menyampaikan materinya, moderator pun membuka sesi talkshow, yang dimulai dengan pertanyaan yang diajukan moderator kepada pembicara.
Pertama, moderator menanyakan berbagai pertanyaan kepada Khadijah, salah satunya yaitu : apakah arti passion menurut beliau?
Ia pun menjawab bahwa menurutnya passion adalah, sesuatu yg kita senang melakukannya tanpa harus di bayar sekalipun.

Pertanyaan kedua diajukan kepada Febrianti, yaitu tentang peran muslimah di era globalisasi, di tengah arus mea.
Selanjutnya beliau bertanya kepada Marisa, tentang cara menjadi ibu yg baik dan tetap CAPS.

Setelah semua pertanyaan di ajukan, dan di jawab oleh pembicara, acara pun dilanjutkan pada sesi pertanyaan. Moderator memberi kesempatan kepada dua orang penanya.

Peserta pun mulai bertanya, peserta yang pertama mengajukan pertanyaan kepada Khadijah.
Peserta kedua, mengajukan pertanyaan kepada Febrianti.
Setelah kedua peserta selesai mengajukan pertanyaannya, maka tibalah saatnya untuk pembicara menjawab semua pertanyaan yang telah diajukan. 
Pertanyaan memang hanya diajukan kepada dua orang, tapi pertanyaan. tersebut dijawab oleh semua pembicara.

Setelah semua pertanyaan terjawab, moderator memberikan kesimpulan dari acara tersebut dan kemudian ia pun menutupnya.


Selanjutnya, pemberian penghargaan kepada pembicara, yang dilanjutkan dengan penampilan yang berupa nyanyian yang dibawakan oleh 3 oanrg siswa dari SMA Muhammadiyah 4 Depok. 

Lalu presentasi dari yayasan indonesia tangguh.
Dan pemberian hadiah pada kedua orang penanya.

Setelah selesai, acarapun ditutup oleh pembawa acara.
Sebelum pulang, kita diharuskan mengisi kuesioner yang nantinya diserahkan kepada panitia acara.
Kemudian kami pun pulang kerumah masing-masing.

Pokok Penting Matematika dan Kaitannya dengan Kegiatan Penelitian serta Psikologi Terapan

Pengertian dan Definisi Matematika



Matematika adalah ilmu yang mempelajari tentang besaran, struktur, bangun ruang, dan perubahan-perubahan yang pada suatu bilangan. Matematika  berasal dari bahasa Yunani Mathematikos yang artinya ilmu pasti. Dalam bahasa belanda matematika di sebut sebagai Wiskunde yang artinya ilmu tentang belajar. Dalam kamus besar bahasa Indonesia, definisi matematika adalah ilmu tentang bilangan dan segala sesuatu yang berhubungan dengannya yang mencangkup segala bentuk prosedur operasional yang digunakan dalam menyelesaikan masalah mengenai bilangan. Seorang yang ahli dalam bidang matematika di sebut sebagai Matematikawan atau matematikus. Segala hal yang bersangkutan dan berhubungan dengan matematika di sebut sebagai matematis. Matematis juga di gunakan untuk menyebut sesuatu secara sangat pasti dan sangat tepat.
Matematika merupakan salah satu ilmu yang banyak di manfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Baik secara umum maupun secara khusus. Secara umum matematika di gunakan dalam transaksi perdangangan, pertukangan, dll. Hampir di setiap aspek kehidupan ilmu matematika yang di terapkan. Karena itu matematika mendapat julukan sebagai ratu segala ilmu. Matematika juga mempunyai banyak kelebihan dibanding ilmu pengetahuan lain. Selain sifatnya yang fleksible dan dinamis, matematika juga selalu dapat mengimbangi perkembangan zaman. Terutama di masa sekarang ketika segala sesuatu dapat di lakukan dengan komputer. Matematika menjadi salah satu bahasa program yang efektif dan efisien.

Penerapan Ilmu Matematika dalam Psikologi


Disebut-sebut bahwa psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentang ‘behavior’ yang mengurusi masalah seseorang secara individu dengan mengunakan sistem tanya jawab (kata-kata), sedangkan matematika adalah ilmu hitung yang pasti dan selalu berhubungan dengan angka. Ya, semua itu benar, kemudian bagaimana menerapkan ilmu matematika ke dalam ilmu psikologi?
Di dalam penelitian psikologi, perhitungan matematika pasti ada dan digunakan, walaupun mungkin hanya dalam kategori perhitungan sederhana. Misalnya psikologi akan meneliti “pengaruh MSG (monosodium glutamat) pada tingkat kecerdasan anak”. Disini kita perlu mencari tahu, batas dosis aman MSG, contohnya dalam X gram makanan, maksimal MSG yang terkandung X gram. Atau kita dapat membuat grafik yang menunjukkan pengaruh tersebut. Anak yang kesehariannya selalu mengonsumsi MSG tingkat IQ nya pasti lebih rendah dibandingkan teman-temannya yang tidak mengonsumsi MSG.
Begitu fleksibelnya ilmu matematika, bahkan saat mempelajari ilmu sosial pun kita memerlukan perhitungan matematika. Psikolog perlu mengelompokkan data-data saat membantu memecahkan masalah pasien mereka. Pengelompokan ini dapat berupa himpunan-himpunan, seperti himpunan anak yag takut gelap dan bagaimana penyelesaiannya, himpunan anak yang tidak suka menulis serta apa yang menjadi penyebabnya. Penyebab itu  misalnya berupa trauma, atau si orang tua tidak pernah memberi pujian akan hasil karyanya, semua itu akan terasa lebih mudah jika kita membuatnya dalam bentuk tabel atau grafik, atau dapat pula kita tuliskan seperti notasi himpunan pada matematika.

Hubungan Matematika dengan Psikologi


Dikarenakan Psikologi adalah ilmu terapan/turunan maka dapat dikatakan bahwa Matematika adalah sebagai acuan terbentuknya cabang Ilmu Psikologi. Matematika digunakan dalam psikologi untuk ekspresi jumlah yang sering digunakan dalam melakukan percobaan yang berdasarkan data kuantitatif, serta Matematika berpengaruh sebagai pendamping ilmu psikologi dengan menyediakan ilmu statistika yang umum digunakan pada percobaan-percobaan psikologi.

Selain itu dapat kita ketahui ilmu psikologi mencakup berbagai macam aspek seperti biopsikologi dan psikologi faal yang berbasiskan Ilmu Pengetahuan Alam, dimana didalamnya dibahas susunan saraf dan otak manusia serta pengaruhnya kepada tindakan psikis. Selain itu didalamnya juga tercakup psikologi pendidikan, psikologi umum, dan pengembangan kreatifitas dan keberbakatan yang berbasiskan Ilmu Pengetahuan Sosial, dimana didalamnya dibahas kegiatan dan hubungan manusia serta pengaruhnya terhadap keadaan psikis seseorang. Serta didalamnya terdapat Psikologi perkembangan yang berbasis keduanya dimana dibahas proses perkembangan manusia berdasarkan nature atau faktor bawaan (gen) serta faktor nurture atau pola asuh dan reaksi lingkungan.

Apakah hubungan antara matematika dengan psikologi ? 


Matematika merupakan suatu disiplin ilmu yang berhubungan langsung dengan realita. Begitu pula Psikologi, Psikologi mengkaji manusia secara keseluruhan berkaitan dengan hubungannya terhadap realita-realita di muka bumi. Matematika dapat membantu dalam pengukuran tes psikologi khususnya menggunakan ilmu statistika yang berkembang dari ilmu matematika.



Sumber :

http://widyaanissawiranti.blogspot.co.id/2014/04/hubungan-matematika-dan-ilmu-alamiah.html?m=1
http://andayuni.blogspot.co.id/2012/06/matematika-iad-serta-kaitannya-dengan.html?m=1
http://www.kamusq.com/2013/06/matematika-adalah-pengertian-dan.html?m=1

Pentingnya Pemahaman Matematika Termasuk Statistika dalam Psikologi

Pengertian dan Definisi Matematika


Matematika adalah ilmu yang mempelajari tentang besaran, struktur, bangun ruang, dan perubahan-perubahan yang pada suatu bilangan. Matematika  berasal dari bahasa Yunani Mathematikos yang artinya ilmu pasti. Dalam bahasa belanda matematika di sebut sebagai Wiskunde yang artinya ilmu tentang belajar. Dalam kamus besar bahasa Indonesia, definisi matematika adalah ilmu tentang bilangan dan segala sesuatu yang berhubungan dengannya yang mencakup segala bentuk prosedur operasional yang digunakan dalam menyelesaikan masalah mengenai bilangan. 
Seorang yang ahli dalam bidang matematika di sebut sebagai Matematikawan atau matematikus. Segala hal yang bersangkutan dan berhubungan dengan matematika di sebut sebagai matematis. Matematis juga di gunakan untuk menyebut sesuatu secara sangat pasti dan sangat tepat.
Matematika merupakan salah satu ilmu yang banyak di manfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Baik secara umum maupun secara khusus. Secara umum matematika di gunakan dalam transaksi perdangangan, pertukangan, dll. Hampir di setiap aspek kehidupan ilmu matematika yang di terapkan. Karena itu matematika mendapat julukan sebagai ratu segala ilmu. Matematika juga mempunyai banyak kelebihan dibanding ilmu pengetahuan lain. Selain sifatnya yang fleksible dan dinamis, matematika juga selalu dapat mengimbangi perkembangan zaman. Terutama di masa sekarang ketika segala sesuatu dapat di lakukan dengan komputer. Matematika menjadi salah satu bahasa program yang efektif dan efisien.

Penerapan Ilmu Matematika dalam Psikologi


Disebut-sebut bahwa psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentang ‘behavior’ yang mengurusi masalah seseorang secara individu dengan mengunakan sistem tanya jawab (kata-kata), sedangkan matematika adalah ilmu hitung yang pasti dan selalu berhubungan dengan angka. Ya, semua itu benar, kemudian bagaimana menerapkan ilmu matematika ke dalam ilmu psikologi?
Di dalam penelitian psikologi, perhitungan matematika pasti ada dan digunakan, walaupun mungkin hanya dalam kategori perhitungan sederhana. Misalnya psikologi akan meneliti “pengaruh MSG (monosodium glutamat) pada tingkat kecerdasan anak”. Disini kita perlu mencari tahu, batas dosis aman MSG, contohnya dalam X gram makanan, maksimal MSG yang terkandung X gram. Atau kita dapat membuat grafik yang menunjukkan pengaruh tersebut. Anak yang kesehariannya selalu mengonsumsi MSG tingkat IQ nya pasti lebih rendah dibandingkan teman-temannya yang tidak mengonsumsi MSG.
Begitu fleksibelnya ilmu matematika, bahkan saat mempelajari ilmu sosial pun kita memerlukan perhitungan matematika. Psikolog perlu mengelompokkan data-data saat membantu memecahkan masalah pasien mereka. Pengelompokan ini dapat berupa himpunan-himpunan, seperti himpunan anak yag takut gelap dan bagaimana penyelesaiannya, himpunan anak yang tidak suka menulis serta apa yang menjadi penyebabnya. Penyebab itu  misalnya berupa trauma, atau si orang tua tidak pernah memberi pujian akan hasil karyanya, semua itu akan terasa lebih mudah jika kita membuatnya dalam bentuk tabel atau grafik, atau dapat pula kita tuliskan seperti notasi himpunan pada matematika.

Statistika


Statistika adalah ilmu yang mempelajari bagaimana merencanakan, mengumpulkan, menganalisis, menginterpretasi, dan mempresentasikan data. Singkatnya, statistika adalah ilmu yang berkenaan dengan data. Istilah 'statistika' (bahasa inggris: statistics) berbeda dengan 'statistik' (statistic). 
Statistika merupakan ilmu yang berkenaan dengan data, sedang statistik adalah data, informasi, atau hasil penerapan algoritma statistika pada suatu data. Dari kumpulan data, statistika dapat digunakan untuk menyimpulkan atau mendeskripsikan data; ini dinamakan statistika deskriptif. Sebagian besar konsep dasar statistika mengasumsikan teori probabilitas. Beberapa istilah statistika antara lain: populasi, sampel, unit sampel, dan probabilitas.

Statistika banyak diterapkan dalam berbagai disiplin ilmu, baik ilmu-ilmu alam (misalnya astronomi dan biologi maupun ilmu-ilmu sosial (termasuk sosiologi dan psikologi), maupun di bidang bisnis, ekonomi, dan industri. Statistika juga digunakan dalam pemerintahan untuk berbagai macam tujuan; sensus penduduk merupakan salah satu prosedur yang paling dikenal. Aplikasi statistika lainnya yang sekarang popular adalah prosedur jarak pendapat atau polling (misalnya dilakukan sebelum pemilihan umum), serta hitung cepat  (perhitungan cepat hasil pemilu) atau quick count. Di bidang komputasi, statistika dapat pula diterapkan dalam pengenalan pola maupun kecerdasan buatan.

Sejarah Statistika


Penggunaan istilah statistika berakar dari istilah istilah dalam bahasa latin modernstatisticum collegium ("dewan negara") dan bahasa Italia statista ("negarawan" atau "politikus").
Gottfried Achenwall (1749) menggunakanStatistik dalam bahasa Jerman untuk pertama kalinya sebagai nama bagi kegiatan analisis data kenegaraan, dengan mengartikannya sebagai "ilmu tentang negara (state)". Pada awal abad ke-19 telah terjadi pergeseran arti menjadi "ilmu mengenai pengumpulan dan klasifikasi data". Sir John Sinclair memperkenalkan nama (Statistics) dan pengertian ini ke dalam bahasa inggris. Jadi, statistika secara prinsip mula-mula hanya mengurus data yang dipakai lembaga-lembaga administratif dan pemerintahan. Pengumpulan data terus berlanjut, khususnya melalui sensus yang dilakukan secara teratur untuk memberi informasi kependudukan yang berubah setiap saat.
Pada abad ke-19 dan awal abad ke-20 statistika mulai banyak menggunakan bidang-bidang dalam matematika, terutama peluang. Cabang statistika yang pada saat ini sangat luas digunakan untuk mendukung metode ilmiah, statistika inferensi, dikembangkan pada paruh kedua abad ke-19 dan awal abad ke-20 oleh Ronald Fisher (peletak dasar statistika inferensi), Karl Pearson (metode regresi linear), dan William Sealey Gosset (meneliti problem sampel berukuran kecil). Penggunaan statistika pada masa sekarang dapat dikatakan telah menyentuh semua bidang ilmu pengetahuan, mulai dari astronomi hingga linguistika. Bidang-bidang ekonomi, biologi dan cabang-cabang terapannya, serta psikologi banyak dipengaruhi oleh statistika dalam metodologinya. Akibatnya lahirlah ilmu-ilmu gabungan seperti ekonometrika, biometrika (atau biostatistika), dan psikometri.
Meskipun ada pihak yang menganggap statistika sebagai cabang dari matematika, tetapi sebagian pihak lainnya menganggap statistika sebagai bidang yang banyak terkait dengan matematika melihat dari sejarah dan aplikasinya. Di Indonesia, kajian statistika sebagian besar masuk dalam fakultas matematika dan ilmu pengetahuan alam, baik di dalam departemen tersendiri maupun tergabung dengan matematika.

Ilmu psikologi sangat berkaitan erat dengan proses pengumpulan data dalam sebuah penelitian ilmiah untuk memoperoleh data-data valid yang digunakan sebagai bahan perhitungan untuk mendapatkan solusi yang berkesesuaian dengan hasil penelitian yang telah di terima sebelumnya. Contohnya, tes pengukuran intelegensi dan tes bakat. Oleh karena itu, sudah barang tentu ilmu statistika sangat dibutuhkan didalam pelaksanaan kegiatan tersebut.

Dari pemaparan pembahasan fungsi statistika sebelumnya, dapat ditarik beberapa kesimpulan mengenai fungsi statistika dalam psikologi, antara lain :
1.  Statistika memberikan alat analisis data bagi psikologi.
2.  Mempelajari keragaman akibat pengukuran.
3.  Mengendalikan proses.
4.  Merumuskan informasi dari data.
5.  Membantu pengambilan keputusan berdasarkan data.



Sumber :

http://faizzahratnasari.blogspot.co.id/2011/02/peranan-ilmu-matematika-dalam-psikologi_18.html?m=1
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Statistika
http://alzenapresent.blogspot.co.id/2009/09/fungsi-dan-peranan-ilmu-statistika.html?m=1
http://www.kamusq.com/2013/06/matematika-adalah-pengertian-dan.html?m=1